Suatu hari seorang bapak makan di sebuah restoran bersama dengan keluarganya. Ketika sedang asyik menyantap makanan, bapak tersebut melihat di sampingnya ada seorang anak kecil yang tanpa sengaja menjatuhkan gelas dari mejanya. Airnya tumpah membasahi taplak meja dan baju si anak. Spontan ayah anak itu marah, “Mengapa kamu tidak hati-hati?” bentak si Ayah. Si Anak menangis. Si Ayah makin memarahinya. Bapak yang menyaksikan kejadian itu hanya geleng-geleng saja.
Menurutnya suasana makan keluarga tersebut seketika berubah menjadi kacau. Tentu saja keadaan tersebut tidak akan terjadi jika sang Ayah mampu bersikap lebih bijak, sabar, dan tidak emosional.
Jika kita renungkan, dalam hidup ini ada banyak masalah yang muncul karena kita terlalu membesar-besarkan masalah yang sebenarnya sederhana saja. Keadaan akan menjadi lain, keluarga tersebut akan dapat makan dengan tenang dan bersuka- cita, jika si Ayah berkata sambil tersenyum, “Lain kali hati-hati ya, Nak.” Masalah pun selesai! Si Anak dan keluarga yang lain pun senang. Namun, yang sering terjadi adalah kita lebih mengutamakan amarah, menyalahkan orang lain, keadaan, dan dunia sekitar jika sedang ditimpa persoalan. Akibatnya kita kehilangan dua hal yang sangat penting dalam hidup ini, yaitu:
Rasa Syukur
Jika terlalu sibuk menggerutu dan mengeluh, kita akan kehabisan waktu untuk bersyukur atas segala rahmat yang Tuhan berikan. Hari ini sebelum anda protes tentang menu dan rasa makanan di hadapan anda, pikirkanlah seseorang yang tidak memiliki sesuatu untuk dimakan. Sebelum anda mengeluh karena tidak memiliki banyak materi, pikirkanlah seseorang yang mengemis di jalanan hanya untuk mendapatkan sedikit belas kasihan dari orang lain. Sebelum anda mengeluh karena wajah anda tidak secantik atau setampan yang anda inginkan, pikirkanlah seseorang yang memiliki wajah lebih buruk.Sebelum anda mengeluh tentang kekurangan pasangan anda, pikirkanlah seseorang yang sedang bergumul meminta pasangan hidup. Sebelum anda mengeluh tentang sulitnya hidup ini, pikirkanlah seseorang yang terbaring koma di rumah sakit, bahkan untuk memikirkan masa depan pun ia sudah tidak mampu lagi. Sebelum anda mengeluh mengenai jarak yang harus anda tempuh ketika sedang mengemudi, pikirkanlah seseorang yang juga menempuh jarak yang sama dengan berjalan kaki. Ketika anda merasa lelah dan mengeluh tentang pekerjaan, pikirkanlah seseorang yang tidak mempunyai pekerjaan karena tidak memiliki kemampuan dan kesempatan seperti anda.
Rasa Ikhlas
Kehidupan ini harus diterima dengan penuh kegembiraan tanpa suatu keharusan memiliki segalanya dengan berlebihan. Jalan kebahagiaan adalah merasa senang pada diri anda, apa yang anda kerjakan dan apa yang anda miliki merupakan rahasia kekuatan, kepuasan, dan kehidupan pribadi yang berenergi tinggi.Kegembiraan menghubungkan Anda dengan keindahan dan kekuatan semesta alam, dengan kekuatan tertinggi anda, dengan Yang Ilahi.
Kegembiraan berarti merasakan dan mengungkapkan kebahagiaan hidup, bergembira karena keindahan dan kekayaan sebagai makhluk.
Kegembiraan merupakan daya pembebas ampuh yang melepaskan kreativitas, bakat, kemampuan, dan kecakapan anda.
Kegembiraan menambatkan anda dalam masa kini dan membiarkan Anda melihat yang terbaik darinya.
Kegembiraan mengilhami harapan. Kegembiraan memberi iriakan hati dan jiwa. Kegembiraan membawa semangat ke dalam hidup anda.
Kegembiraan membuat anda mudah menerima dan meyakini.
Kegembiraan menular dan merupakan pemberian terbesar yang dapat Anda berikan kepada diri sendiri dan orang lain.
Jalan kebahagiaan telah ada. Jalur itu senantiasa sudah ada, menantikan anda….
Kegembiraan membuat tekanan darah anda yang tinggi menjadi normal, pernapasan menjadi lebih dalam dan teratur sehingga membawa lebih banyak oksigen ke sel-sel tubuh anda. Kegembiraan meningkatkan vitalitas dan semangat sehingga anda akan merasa sehat. Kegembiraan selalu memancar membasahi jiwa-jiwa yang kering dan tandus. Kegembiraan merupakan peristiwa dari dalam ke luar. Kegembiraan berasal dari dalam batin anda untuk memberkati dunia Anda dan sekitar anda. Riak-riak gelombang kegembiraan itu melebar sambil membuat dunia menjadi lebih baik bagi kita semua.
Posting Komentar
Silahkan Di Komentari Artikel Ini (BEBAS!!!)